Kamis, 12 Desember 2013

PEMBAGIAN LABA RUGI


Apabila dalam perjanjian persekutuan tidak mengatur mengenai laba rugi perusahaan, maka laba rugi dibagi kepada anggota persekutuan dalam perbandingan yang sama. Akan tetapi para anggota persekutuan dapat membuat persetujuan pembagian laba yang dianggap sesuai dengan kontribusi masing-masing anggota. Berbagai macam cara pembagian laba rugi :
1.        Dibagia sama
2.        Dengan perbandingan atas dasar perjanjian
3.        Dengan perbandingan penyertaan modal
4.        Mula-mula ditentukan bunga modal dari masing-masing anggota, selebihnya dibagi atas dasar perjanjian.
5.        Mula-mula diberikan gaji sebagai pemilik dan bonus kepada anggota yang aktif, sisanya dibagi atas dasar perjanjian.
Contoh:
Tuan F, G dan H mendirikan persekutuan dengan modal awal Rp 300.000,00, Rp 400.000,00 dan Rp 500.000,00. Pada tahun 1980 mendapat keuntungan Rp 150.000,00.
1.        Apabila disetujui laba (rugi) yang diperoleh dibagi sama, maka jurnal untuk mencatat pembagian laba sebesar Rp. 150.000 pada tahun 1980 adalah sebagai berikut :
Rugi & laba                      Rp 150.000
Pribadi F                                  Rp 50.000
Pribadi G                                 Rp 50.000
Pribadi H                                 Rp 50.000
2.        Apabila disetujui pembagianlaba/rugi dilakukan dengan suatu perbandingan sebagai berikut :
Tuan F : G : H = 3 : 5 : 7
F      =3/15 X Rp 150.000 = Rp 30.000
G     =5/15 X Rp 150.000 = Rp 50.000
H     =7/15 X Rp 150.000 = Rp 70.000
Rugi & laba                      Rp 150.000
Pribadi F                                  Rp 30.000
Pribadi G                                 Rp 50.000
Pribadi H                                 Rp 70.000
3.        Apabila disetujui bahwa pembagian laba (rugi) dilakukan sesuai dengan perbandingan penyertaan modal dari masing-masing anggota. Dalam hal ini ada 3 kemungkinan yang bisa ditempuh, yaitu :
  • Sesuai dengan dengan perbandingan modal awal, apabila keuntungan dibagi sesuai dengan perbandingan modal awal, maka jurnal untuk mencatat pembagian laba itu adalah sebagai berikut :

Modal
Rasio
Hak atas laba rugi
G
H
Rp 300.000 
Rp 400.000
Rp 500.000
3/12 
4/12
5/12
Rp 37.500 
Rp 50.000
Rp 62.500

Rp 1.200.000
12/12
Rp 150.000
Rugi & laba                              Rp 150.000
Pribadi F                                  Rp 37.500
Pribadi G                                 Rp 50.000
Pribadi H                                 Rp 62.500
  • Apabila laba (rugi) dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir, maka jurnal pembagian laba itu adalah sebagai berikut :
Perhitungan :
Nama 
Anggota
Saldo Modal 
Akhir tahun
Ratio Pembagian 
Laba
Hak Atas 
Laba (rugi)
F
400.000
4/15
40.000
G
500.000
5/15
50.000
H
600.000
6/15
60.000
Jumlah
1.500.000
15/15
150.000
Rugi & laba                                                                              Rp. 150.000
Pribadi F                                                                                  Rp. 40.000
Pribadi G                                                                                 Rp. 50.000
Pribadi H                                                                                 Rp. 60.000
  • Apabila laba (rugi) dibagi sesuai dengan perbandingan modal rata-rata tahunan, maka jurnalnya adalah :
Rugi & laba                                                                              Rp 150.000
Pribadi F                                                                                  Rp 33.750
Pribadi G                                                                                 Rp 41.250
Pribadi H                                                                                 Rp 75.000
Perhitungan : Perbandingan Modal rat-rata
Nama 
Anggota
Tanggal 
Mutasi
Jumlah 
D
Mutasi 
K
Saldo 
Modal
Jangka waktu Tiap Bagian modal
Jumlah Modal dalam jangka waktu yang bersangkutan
F
2 Jan
-
300.000
300.000
3 bulan
900.000

1 Apr
-
100.000
400.000
9 bulan
3.600.000





12 bulan
4.500.000







G
2 Jan
-
400.000
400.000
5 bulan
2.000.000

1 Juni
-
100.000
500.000
7 bulan
3.500.000





12 bulan
5.500.000







H
2 Jan
-
500.000
500.000
3 bulan
1.500.000

1 Apr
-
875.000
1.375.000
4 bulan
5.500.000

1 Agst
775.000
-
600.000
5 bulan
3.000.000





12 bulan
10.000.000
Pembagian laba :

Ratio pembagian lab
Hak Atas laba
F
45/200
33.750
G
55/200
41.250
H
100/200
75.000
Jumlah
200/200
150.000
4.        Apabila pembagian laba (rugi) dilakukan dengan memperhitungkan bunga modal untuk masing-masing penyertaan dan sisanya dibagi dengan perbandingan F:G:H = 2:2:1. Bunga modal ditentukan sebesar 6 % setahun dari modal rata-rata.
Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah :
Rugi & Laba                                                    Rp. 150.000
Pribadi F                                                                                  Rp. 42.500
Pribadi G                                                                                 Rp. 47.500
Pribadi H                                                                                 Rp. 60.000
Perhitungan : Bunga Modal
Bunga modal rata-rata depat dihitung dengan dua cara. Pertama dengan menentukan besarnya bunga untuk setiap bagian modal sesuai dengan jangka waktu sejumlah modal itu ditanamkan dalam perusahaan sebagai berikut :
Bunga Modal untuk Tuan F :
Investasi sebesar :             Rp. 300.000 selama 12 bulan                 = 12/12 x 6% x 300.000                =  18.000
Rp. 100.000 selama 9 bulan                   =  9/12 x 6% x 100.000                 =  4.500
Jumlah                                                            22.500
Bunga Modal, Untuk tuan G :
Investasi sebesar :             Rp. 400.000 selama 12 bulan                 = 12/12 x 6% x 400.000                =  24.000
Rp. 100.000 selama 9 bulan                   =  9/12 x 6% x 100.000                 =  3.500
Jumlah                                                            27.500
Bunga Modal, Untuk Tuan H
Investasi sebesar :             Rp. 500.000 selama 12 bulan                 = 12/12 x 6% x 500.000                =  30.000
Rp. 875.000 selama 9 bulan                   =  9/12 x 6% x 875.000                 =  39.375
Dikurangi : 69.375
Penarikan kembali modal sebesar Rp. 775.000 = 5/12 x 6% x 775.000                                                     19.375
Jumlah                                                            50.000
Perhitungan bunga modal dapat juga dilakukan atas dasar besarnya modal rata-rata setiap bulan sebagai berikut : (lihat perhitungan modal rata-rata, 3c)=
Bunga Modal untuk               F = 6 % x
G = 6 % x
H = 6 % x
Pembagian laba :

F
G
H
Jumlah
-Bunga Modal
22.500
27.500
50.000
100.000
- Sisa laba
20.000
20.000
10.000
50.000
Jumlah
42.500
47.500
60.000
150.000
5.        Apabila pembagian keuntungan dilakukan dengan terlebih dahulu menentukan gaji para pemilik yang setiap bulannya Tuan F , G dan H masing-masing menerima sebesar Rp. 27.500 : 2.500 dan 2.250 . Sedang sisanya dibagi sesuai dengan perbandingan modal akhir.
Jurnal untuk mencatat pembagian laba tersebut adalah :
Rugi & Laba                                                                            Rp. 150.000
Pribadi F                                                                                  Rp. 49.000
Pribadi G                                                                                 Rp. 50.000
Pribadi H                                                                                 Rp. 51.000
Perhitungan Gaji :
Tuan F = Rp. 2.750 x 12          = Rp. 33.000
Tuan G = Rp. 2.500 x 12         = Rp. 30.000
Tuan H = Rp. 2.250 x 12         = Rp. 27.000
Jumlah                                                                                                     Rp. 90.000
Pembagian Laba :

F
G
H
Jumlah
-Gaji Pemilik
33.000
30.000
27.000
90.000
- Sisa laba *
16.000
20.000
24.000
60.000
Jumlah
49.000
50.000
51.000
150.000
6.        Apabila pembagian keuntungan disetujui dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut :
B)       Bunga modal ditetapkan sebesar 6% setahun dari modal rata-rata
C)       Untuk Tuan F sebagai anggota yang memimpin diberikan bonus sebesar 20% dari keuntungan sesudah dikurangi bonus untuknya terlebih dahulu; sedang Tuan G yang membantu secara part-time diberikan bonus sebesar dengan perbandingan F : G : H = 2 : 2 : 1
Jurnal untuk mencatat pembagia laba tersebut adalah :
Rugi & laba                                                                             Rp. 150.000
Pribadi F                                                                                  Rp. 55.500
Pribadi G                                                                                 Rp. 40.500
Pribadi H                                                                                 Rp. 54.000
Perhitungan Bonus :
Laba bersih                                              Rp. 150.000
Bonus 20% dari laba sesudah dikurangi bonus.
Jadi : 100% + 20% =                Rp. 150.000
120% =           Rp. 150.000
20% =           Rp. 25.000
Pembagian laba :

F
G
H
Jumlah
-bunga Modal*
22.500
27.500
50.000
100.000
-Bonus
25.000
5.000
-
30.000
- Sisa laba
8.000
8.000
4.000
20.000
Jumlah
55.500
40.500
54.000
150.000
Sumber: http://resum.wordpress.com/2010/12/28/pembagian-laba-rugi/

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates